Golput Bukanlah Solusi

Kurang lebih 14 hari lagi kita akan melakukan Pemilihan Umum untuk menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan, ditengah hiruk pikuk kampanye partai politik dimana mana, ternaya begitu banyak juga masyarakat yang bersikap apatis bahkan hal ini terjadi dikalangan pemilih pemula yang notabenenya merupakan masyarakat yang berpendidikan dan begitu dekat dengan informasi. hal ini tergambarkan dari diskusi saya  dengan teman teman Mahasiswa yang begitu kritis dengan keadaan bangsa, dan menariknya dari beberapa teman ada yang ngotot mengkampanyekan Golput pada pemilu 9 april mendatang. padahal sikap Golput Bukanlah Solusi untuk memperbaki keadaan bangsa 5 tahun kedepan.

 Penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisis Pemilihan Umum (KPU) memang lagi gencar gencarnya melakukan sosialisasi pemilu dikalangan pemilih muda yang besarnya berkisar 20% dari jumlah pemilih, hal ini dilakukan untuk menekan angka Golput tadi yang sangat mengkhawatirkan. kenapa saya katakan mengkhawatirkan karena selain Golput bukanlah Solusi, Golput juga bisa mengancam masa depan bangsa dan negara.. banyak orang terutama kaum muda yang berteriak menginginkan perubahan namun banyak juga yang sudah terlalu terkontaminasi dengan sikap apatis. hal ini terjadi kaum muda terlanjur mengenal Politik itu busuk, kotor dan hanya diisi oleh orang orang Rakus, Koruptor dan menginginkan kekuasaan,   padahal politik bukanlah hal seperti yang saya kemukakan sebelumnya, memang orang orang yang berpolitik di negara ini begitu bayak tersangkut kasus Korupsi namun itu tidak serta merta kita memvonis politik itu hal yang merugikan dan memperburuk kondisi bangsa. justru dengan politik kita bisa memperbaiki keadaan bangsa, hal ini bisa terwujud jika orang orang yang memimpin negara ini merupakan orang orang baik, punya visi memajukan dan mensejahterakan rakyat, pertanyaanya, bagaimana negara ini bisa dipimpin oleh orang orang baik? yaa pemilu adalah jawabannya.

Dengan menggunakan Hak pilih pada pemilihan umum mendatang kita ikut serta dalam menentukan siapa yang akan memimpin bangsa ini,  tentunya jika kita memilih orang atau partai yang menurut kita baik maka sangat besar potensinya bangsa ini akan lebih baik dan akan tetapi jika kita tidak ikut memilih bisa dibayangkan seperti apa dan siapa yang akan memimpin kita ditahun tahun berikutnya. mungkin. mungkin kita sudah mengenal ungkapan filusuf yunani, plato : " Jika kita tidak menentukan pilihan itu sama halnya kita menyerahkan kekuasaan negri ini kepada orang yang lebih rendah kecerdasaanya dari pada kita", atau ungkapan seoranga Khilafah dan sahabat Nabi, Ali bin abi thalib, " Jangan tanayakan padaku apa yg negara ini berikana kepadaku, tapi apa yang bisa aku berikan kepada negara ini". untuk itu ayolah memilih pada pemilu tangal 9 april mendatang, jika anda merasa tidak ada orang yang baik dari semua pilihan yang ada maka pilihlah orang yang keburuknannya lebih sedikit dari yang lain.. karena pilihan anda menetukan nasib bangsa kedepan..

Penulis: Unknown Bandung, Indonesia

Artikel Golput Bukanlah Solusi, diterbitkan oleh Unknown . Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang Golput Bukanlah Solusi dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini. Semoga pula blog ini dapat memberi manfaat pada siapapun yang membacanya, minimal jadi bahan renungan kala tersentuh, atau sekedar penghibur bila dianggap lucu..

Tweet