Home » , » Banjir Bandang (Lagi) Melanda Gorontalo

Banjir Bandang (Lagi) Melanda Gorontalo

Beberapa hari terakhir menjadi trending topic di media massa lokal dan juga nasional mengenai banjir yang melanda kampung halaman tercinta Gorontalo, banjir yang disebut sebut sebagai banjir kiriman dari kabupaten Bone Bolango ini diakibtakn jebolnya tanggul disungai Bolango yang juga melintasi kota Gorontalo, Hujan 3 hari berturut turut menjadi salah satu akibat jebolnya tanggul yang tak mampu lagi menahan volume air, akibatnya air pun mampir ke pemukiman masyarakat sekitar hingga sampai ke kota Gorontalo dan menggenangi 2 kecamatn di kota Gorontalo setinggi 40cm - 100cm . sekiranya begitulah potongan berita yang ane baca di media masa.  ane tidak akan berbicara banyak mengenai berita banjir ini tapi menanggapi penyebabnya yang diberitakan oleh media massa karena pemikiran ane berkata lain, banjir yang melanda Gorontalo tidak semata mata karena Hujan.

Yaa memang Kota Gorontalo sering menjadi langganan banjir setiap tahunnya namun entah kenapa hal ini tidak juga dapat diatasi, beberapa Tahun kemarin Pemprov sudah membangun Kanal Banjir yang bisa menampung air dari luapan sungai bone dan beberapa sungai kecil lainnya, hal ini memang sedikit membatu mengatasi banjir yang berasal dari sungai Bone, tapi tetap saja banjir menjadi tamu langganan masyarakat kota Gorontalo, kali ini Banjir berasal dari Sungai Bolango yang merupakan satu dari dua sungai besar yang ada di kabupaten Bone Bolango. apa benar karena Hujan dua Sungai besar ini meluap? ada apa dengan Hulu kedua sungai ini? Hhmm
Kanal Banjir Kabila
"Hujan itu Berkah, Manusialah yang membuatnya menjadi bencana", itu mungkin ungkapan yang tepat memaknai karunia Tuhan ini. Kota Gorontalo sendiri diapit oleh 2 sungai besar yang berasal dari kabupaten Bone Bolango, dan dikabupaten ini sendiri terdapat Hutan lindung yang juga menjadi taman nasional yang bernama Taman Nasional Bogani Nani Wartabone (TNBNW). TNBNW memiliki luas sekitar 2.871,15 km²  yang memang secara administratif berada di dua kabupaten, kabupaten Bolaang mongondow (Sulawesi Utara) dan kabupaten Bone Bolango (Gorontalo). Hutan lindung ini memiliki begitu banyak keanekaragam hayati, diantaranya Burung Maleo, Anoa  dan Babirusa yang menjadi hewan khas sulawesi.
Sungai Bone yang melintasi TNBNW
Keadaan topografi di kawasan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone sangat beragam mulai dari datar, bergelombang ringan sampai berat maupun berbukit terjal dengan ketinggian berkisar antara 50 s/d 1.970 meter di atas permukaan laut(dpl). Kondisi topografi kawasan berhutan yang bergelombang yaitu berbukit berlembah serta memiliki kelerengan lebih dari 45% menjadikan fungsi kawasan taman nasional sebagai daerah pengatur tata air (fungsi hidrologis) serta menjadi sumber air lahan pertanian seluas ± 10.815 ha di sekitarnya dan sebagai penahan terjadinya bencana banjir pada daerah hilir. Namun sayangnya kebijakan Pemrpov dan Kemenhut yang telah mengalihfungsikan  Taman Nasional ini seluas 15.190 ha.  menjadi hutan produksi terbatas (HTP) atau dengan kata lain dijadikan daerah pertambangan komersil yang notabenenya sudah merusak fungsi hutan itu sendiri. penolakan yag dilakukan oleh masyrakat hanyalah jadi angin lalu bagi pemprov, sekarang ini, informasi yang ane dapat dari teman teman pecinta alam bahwa PT Gorontalo Minerals (Bakrie Grup) sudh melakukan eksploitasi, sungguh sangat disayangkan.
Potret TNBNW sekarang
(sumber: Portal Gtlo)
Sekarang bukanlah waktu yang tepat mencari siapa yang salah dari bencana banjir yang melanda kota Gorontalo karena memang sejak awal kita semua sudah tahu siapa yang bersalah, yang tepat dilakukan sekarang ialah menggalang bantuan untuk mereka sekedar apa yang bisa dilakukan. Semoga saja bencana ini  menjadi pelajaran buat kita semua, teristimewah buat pemprov Gorontalo.. 

Penulis: Unknown Bandung, Indonesia

Artikel Banjir Bandang (Lagi) Melanda Gorontalo, diterbitkan oleh Unknown . Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda. Terimakasih atas kunjungan Anda pada blog ini. Kritik dan saran tentang Banjir Bandang (Lagi) Melanda Gorontalo dapat Anda sampaikan melalui kotak komentar dibawah ini. Semoga pula blog ini dapat memberi manfaat pada siapapun yang membacanya, minimal jadi bahan renungan kala tersentuh, atau sekedar penghibur bila dianggap lucu..

0 komentar:

Posting Komentar

"Silahkan isi komentar dengan tidak berisi spam.." Terima Kasih..

Like us on Facebook
Follow us on Twitter
Recommend us on Google Plus
Subscribe me on RSS